Mitos tentang kehamilan telah beredar di masyarakat dan kerap dipercaya sebagai sesuatu yang bisa dijadikan patokan di dalam rutinitas. Bahkan sebagian besar dari mitos tersebut sudah bersifat turun-temurun sehingga banyak ibu hamil yang terlanjur menerapkannya. Padahal, mitos seputar kehamilan tersebut seringkali seringkali tidak benar dan membuat ibu hamil merasa khawatir berlebihan. Nah, agar tidak salah kaprah berikut ini beberapa mitos dan fakta yang perlu Anda ketahui.
Mitos #1: Anda harus makan dengan porsi untuk dua orang selama kehamilan
SALAH. Seorang wanita hamil hanya perlu menambahkan porsi kalori ekstra untuk mendukung bayi dan tidak memiliki makanan yang dibuat untuk dua orang. Jumlah kalori yang tepat tergantung pada berat badan, tinggi badan, tingkat aktivitas para wanita, serta trimester kehamilan. Rata-rata, wanita perlu mengonsumsi sekitar 300 kalori tambahan selama kehamilan.
Mitos #2: Ibu hamil tidak boleh mandi air panas saat kehamilan
BETUL. Selama masa kehamilan Anda sebaiknya menghindari sauna, jacuzzi, atau sejenisnya yang menyebabkan temperatur tubuh Anda meningkat sampai 38/ 39 derajad Celcius. Panas yang menyengat dan konstan dari sauna dan sejenisnya dapat mengurangi cairan tubuh dan tekanan darah Anda, akibatnya Anda jadi mudah pingsan dan sakit kepala yang dapat mengganggu aliran darah pada janin.
Mitos #3: Ibu hamil tidak boleh naik pesawat selama masa kehamilan
SALAH. Naik pesawat saat Anda hamil boleh kok selama kehamilan Anda normal, tidak ada komplikasi dan yang paling penting diijinkan oleh dokter Anda. Beberapa perusahaan penerbangan memang tidak mengizinkan Anda untuk terbang pada trimester terakhir kehamilan, tetapi hal ini karena mereka mengantisipasi kemungkinan Anda melahirkan di pesawat.
Mitos #4: Minyak kelapa dapat mencegah stretch marks
SALAH. Pada kenyataannya minyak kelapa malah membuat kulit Anda lebih sensitif, dan pada beberapa Anda bisa mengakibatkan alergi.
Mitos #5: Jauhi kucing selama hamil
SALAH. Memegang dan membelai kucing masih boleh kok, Anda. Yang dilarang itu mencuci atau mengganti box tempat tinggal kucing kesayangan karena risiko toxoplasmosis yang ada di kotoran kucing. Tetapi, ya Anda, bukankah lebih asyik melakukan hobi yang Anda sukai ketimbang membersihkan rumah kucing?
Mitos #6: Ibu hamil tidak boleh berhubungan seks selama kehamilan
SALAH. Seks tidak menyebabkan keguguran atau bahkan menyebabkan persalinan dini. Benar-benar aman untuk melakukan hubungan seksual dengan pasangan Anda selama kehamilan asalkan dilakukan dalam posisi yang tidak memberikan banyak tekanan pada perut. Bayi berada dalam kantung ketuban yang membuatnya terlindungi dengan baik. Selain itu, leher rahim juga memiliki sumbatan lendir untuk membantu menjaga bayi melawan infeksi.
Mitos #7: Mewarnai rambut dapat mengakibatkan bayi cacat
SALAH. Zat pewarna/ zat kimia yang terserap kulit kepala sangat sedikit, jadi kemungkinan obat tersebut sampai ke janin juga akan jauh lebih sedikit lagi. Sehingga mewarnai atau bahkan mengkriting rambut sebenarnya aman-aman saja dilakukan saat hamil.
Mitos #8: Ibu hamil tidak boleh menyentuh jempol
SALAH. Apa salah jempol sehingga tidak boleh Anda sentuh? Lain halnya bila Anda memiliki suatu kondisi medikal khusus yang menyebabkan dokter melarang Anda melakukan hal itu. Sepanjang masa kehamilan Anda tidak bermasalah, boleh-boleh aja kok, Anda menyentuh jempol.
Mitos #9: Wanita hamil tidak boleh berolahraga
SALAH. Olahraga teratur dan sedang jika benar-benar aman selama kehamilan. Ini juga dapat membantu Anda mempersiapkan persalinan. Dokter sering menyarankan wanita untuk melakukan latihan moderat karena alasan yang sama. Namun, penting untuk tidak terlalu memaksakan diri dan konsultasikan dengan dokter sebelum melakukan latihan apa pun.
Mitos #10: Ibu hamil tidak boleh minum kopi selama kehamilan.
SALAH. Bagi Anda yang menyukai kopi, larangan ini tentu menyiksa. Anda masih boleh kok, minum kopi, asalkan tidak boleh lebih dari 200 mg atau setara dengan dua cangkir dalam sehari. Jika sebelum hamil, Anda terbiasa mengonsumsi lebih dari dua cangkir kopi setiap hari, saat hamil Anda bisa beralih ke minuman jenis lain yang tidak mengandung kafein dan tentunya lebih sehat untuk Anda dan janin. Anda bisa pilih air putih dan jus buah segar.
Mitos #11: Jalan kaki setiap hari bisa mempercepat kelahiran
SALAH. Jalan kaki rutin selama 30 menit setiap hari, memang menyehatkan, dan itu sangat disarankan untuk Anda lakukan selama kehamilan. Namun, jalan kaki atau aktivitas apa pun tidak akan mempercepat kelahiran kecuali Anda melakukannya dengan cara Cesar.
Mitos #12: Semakin besar bayi semakin bagus
SALAH. Meski tampak menggemaskan, bayi yang besar akan menyulitkan persalinan. Pertahankan berat bayi antara 2,5-3,5/4 kg. Bayi yang memiliki berat lebih dari itu memiliki risiko diabetes dan obesitas saat dewasa nanti. Selain itu bayi besar juga berisiko lebih tinggi mengalami gangguan pernapasan, terutama bila lahir dengan usia kehamilan kurang dari 37 minggu.